Ramadan Masih di Tengah Pandemi Corona, Akbar Alvaro : Giat UMKM Bisa Ditentukan Regulasinya

SUMSELNET.COM, Palembang – Umat muslim bersiap menyambut bulan suci yang akan tiba sebentar lagi.

Namun, Ramadhan tahun ini, Indonesia masih harus berjuang menghadapi pandemi.

Read More

Sejumlah daerah di Indonesia pun merombak aturan hingga melakukan penyesuaian tradisi yang berjalan setiap bulan puasa.

Di Palembang, ada tradisi pasar bedug selama bulan puasa. Sejumlah pedagang dan para pelaku UMKM biasanya meramaikan tradisi ini dengan menjajakan barang dagangnya baik itu makanan, minuman untuk berbuka puasa hingga persiapan untuk sahur.

Namun selama pandemi, pemerintah melakukan penyesuaian. Pasar bedug yang identik dengan kerumunan harus terbentur kebijakan pemerintah yang sedang menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro sejak 6 April hingga 19 April nanti.

Menanggapi permasalahan itu, Ketua Kadin Kota Palembang, Akbar Alvaro mengungkapkan, pihaknya akan turun ke lapangan pada saat Ramadan.

“Hal ini bertujuan karena kami memang berada di pihak UMKM, kegiatan UMKM itu tidak bisa di stop atau dibatasi tetapi bisa ditentukan regulasinya. Tetapi tetap dalam pelaksanaannya harus mematuhi protokol kesehatan,” jelasnya usai melakukan pelantikan Pengurus Cycling Kota Palembang di Magal BBQ House, Jalan Letkol Iskandar, Kecamatan Ilir Timur 1 Palembang, Minggu (11/4/2021).

Menurut dia, dengan diterapkannya pembatasan ini, pemerintah ingin menjaga masyarakat agar terhindar dari penyebaran covid 19.

“Nanti setelah selesai vaksinasi, Insya Allah keadaan perekonomian Indonesia bisa semakin maju. Tapi tetap walau sudah divaksin jangan lupa untuk selalu menjaga prokes,” ujarnya.

(cca/cca)

Related posts

Leave a Reply